![](https://foxmoviesdiary.wordpress.com/wp-content/uploads/2024/05/fsl2azr9jjuzu2b03zppw7wd7yu.jpg?w=500)
🌟 5/10 🌟
Saya menonton film ini karena Sasha Peralto. Sebelumnya, di film The Model Solution (2002) porsinya cukup minim. Sayangnya, di film ini pun tidak diberikan jatah main yang banyak. Padahal, jika dibandingkan Holly Sampson, rasanya Sasha lebih menjiwai dan ‘masuk akal’ jika kita membicarakan softcore.
Konsep ceritanya boleh dibilang standar Indigo Entertainment—dimana tidak ada kekuatan yang benar-benar menonjol dalam gaya penuturan maupun tema yang dibawakan. Selayaknya The Model Solution, Staying On Top masih menceritakan soal keributan pebisnis dan kehidupan yang serba glamor—meski di bagian ini tidak terlihat glamor sama sekali.
Setidaknya, filmnya ditutup dengan baik. Tentu untuk sebuah softcore, poin utama yang patut diapresiasi adalah keseriusan dalam menggarap adegan-adegan dewasanya. Film ini lumayan baik dalam menjahit bagian-bagian dewasa dengan plot utamanya, tidak memberikan kesan asal-asalan.
Danny Pape kembali lagi sebagai pria yang agak brengsek tapi tidak se-tengil perannya di Insatiable Needs (2005). Filmnya sendiri tidak terlalu berfokus pada hasrat lelaki—bisa jadi kelebihan atau kekurangan. Lebih masuk akal, lebih waras, dan yang jelas ini masih bisa ditonton.
Tema perseteruan antar pebisnis terdengar biasa jika kita membicarakan softcore. Menjadi tema yang umum dan mungkin cukup repetitif, tapi setidaknya film ini cukup sadar diri untuk tidak muluk-muluk menghadirkan cerita yang rumit bin absurd. Kembali lagi bahwa MVP dipegang oleh Sasha Peralto.
Nonton 16 Mei 2024.
Leave a comment