Pusoy (2022)

🌟 1/10 🌟

Emmm…

Film ini terlalu ambisius dengan ceritanya, sementara level produksinya ya seadanya. Berusaha untuk menyajikan potret kehidupan bandar judi dengan kelompoknya, serta berbagai masalah yang ada. Pusoy berusaha keras membuat beberapa lapisan dalam film ini, misalnya bagaimana setiap karakternya rata-rata digambarkan memiliki keluarga dengan permasalahannya masing-masing, atau problem-problem yang sarat akan unsur kekerasan sebagaimana dunia malam sebenarnya.

Entah apa maksudnya, mungkin mereka ingin membuat semacam ‘The Godfather’ dalam skala lokal dan dunia perjudian. Tapi adegan tembak-tembakannya sangat tidak perlu, dan sangat ‘out of place’, alias tidak pada tempatnya. Tidak sama sekali. Lagipula, kejelasan dari sang Jendral dan orang penting yang tertembak juga pada ujungnya ditinggalkan begitu saja.

Ceritanya absurd dan aneh, dimana ada sebuah masalah yang diciptakan, namun perlahan seiring berjalannya film, permasalahannya hilang tiba-tiba. Masalah berganti satu dengan yang lain, tapi ujungnya juga tidak ada penyelesaian. Digantung begitu saja. 

Apabila masalah yang digantung itu memang sengaja dibuat—dalam artian diciptakan untuk tafsiran masing-masing penonton masih oke. Tapi, masalah yang ada di film ini harusnya diciptakan untuk diselesaikan, bukannya malah ditinggal begitu saja di tengah jalan. Masuknya tokoh baru ke dalam film yang sudah berjalan juga sedikit aneh, bahkan rasanya sedikit dipaksakan.

Saya memberi 1/2 bintang untuk adegan BDSM yang ada di film ini. Hanya itu saja yang menarik.

Nonton 26 November 2023